Penelusuran

Tuesday, September 27, 2016

Soal UTS Kelas 9 IPA Semester Ganjil

Soal UTS kelas 9 IPA semester Ganjil, Soal ini disesuaikan dengan kisi-kisi UTS semester Ganjil IPA yang telah dipostingkan sebelumnya.
silahkan Adik-adik copy untuk belajar, dan jika ingin pembahasannya adik-adik tinggal coment saja di kotak komentar.

Soal UTS kelas 9 IPA Semester Ganjil
1.    Organ tubuh yang berfungsi menyaring darah dari zat yang tak diperlukan tubuh adalah. …
A.    Empedu
B.    Jantung
C.    Ginjal
D.    Hati

2.    Pada gambar berikut, glomerulus terdapat di bagian yang ditunjukkan oleh angka. …

A.    1
B.    2
C.    3
D.    4

Baca Juga : Rangkuman IPS kelas 9 Uang dan LKBB
3.    Ujung indra peraba dan jaringan keringat terdapat pada bagian kulit yang disebut. …
A.    Lapisan epidermis
B.    Lapisan Malpighi
C.    Lapisan jangat
D.    Lapisan tanduk

4.    Nefritis adalah kerusakan pada glomerulus akibat. …
A.    Pengapuran
B.    Infeksi virus
C.    Pembengkakan
D.    Infeksi bakteri

5.    Pada gambar berikut, sel telur manusia dibuat dalam bagian bernomor. …
 
A.    1
B.    2
C.    3
D.    4

6.    Zigot merupakan hasil peleburan ovum dengan sel sperma yang akan tumbuh di uterus menjadi. …
A.    Bayi
B.    Janin
C.    Anak
D.    Embrio

7.    Alat gerak pada janin mulai terbentuk pada kehamilan bulan. …
A.    Kedua
B.    Ketiga
C.    Keempat
D.    Pertama

8.    Infeksi jamur pada dinding vagina dapat menyebabkan. …
A.    AIDS
B.    Klamidiasis
C.    Kandidiasis
D.    Kemandulan

9.    Jenis reproduksi yang menghasilkan sifat anak sama dengan sifat induknya adalah. …
A.    Tunas
B.    Vegetative
C.    Generative
D.    Membelah diri

10.    Ubur-ubur dan obelia berkembang biak secara vegetative dengan. …
A.    Tunas
B.    Fragmentasi
C.    Membelah diri
D.    Parthenogenesis

11.    Materi genetik suatu organisme terdapat dalam. …
A.    Kromosom
B.    Sitoplasma
C.    Mitokondria
D.    Membaran sel

12.    Contoh hewan yang mengadakan pembuahan di luar tubuh adalah. …
A.    Tikus dan burung merpati
B.    Katak dan ikan tawes
C.    Ikan mas dan ular
D.    Buaya dan katak

13.    Bagian sel saraf  yang berfungsi menerima rangsangan adalah. …
A.    Neurit
B.    Neuron
C.    Dendrite
D.    Selubung myelin

14.    Perhatikan data berikut:
1)    Otot/kelenjar
2)    Saraf motor
3)    Alat indra
4)    Saraf sensori
5)    Neuron perantara
6)    Otak
Urutan jalannya rangsangan sampai terjadinya tanggapan pada gerak biasa adalah. …
A.    3 – 2 – 6 – 4 – 1
B.    3 – 2 – 5 – 6 – 1
C.    3 – 4 – 6 – 2 – 1
D.    3 – 4 – 2 – 6 – 1

15.    Perhatikan gambar berikut!
 
Pada gambar di atas, bagian yang berlabel 4 adalah. …
A.    Pusat kemauan
B.    Pusat kesadaran
C.    Pengatur gerakan bernapas
D.    Pengatur keseimbangan tubuh

16.    Penyakit dibawah ini yang merupakan penyakit keturunan adalah. …
A.    Trakoma
B.    Mata miopi
C.    Buta warna
D.    Mata hipermetropi

17.    Tanaman jati pada waktu tertentu akan menggugurkan daun-daunnya. Hal ini bertujuan untuk mengatasi kekurangan … .
A.    Air
B.    Karbon
C.    Oksigen
D.    Makanan

18.    Berikut ini yang merupakan contoh adaptasi fisiologi adalah … .
A.    Kaki berselaput pada itik
B.    Tipe mulut pengisap pada kupu-kupu
C.    Eceng gondok mempunyai tangkai daun menggembung
D.    Ikan air tawar mengikat garam terlarut dalam insangnya

19.    Agar kelangsungan hidup suatu makhluk hidup dapat berlanjut dan lestari, maka selain berkembang biak makhluk hidup tersebut harus …. .
A.    Mencari habitat yang luas
B.    Mempertinggi daya tahan tubuh
C.    Mampu beradaptasi dengan lingkungan
D.    Mencari makan sebanyak-banyaknya

20.    Penyebab menurunnya tingkat populasi suatu makhluk hidup sebaga berikut, kecuali … .
A.    Perubahan pada habitat
B.    Perburuan oleh manusia
C.    Tingkat perkembangbiakan tinggi
D.    Tingkat perkembangbiakan rendah

Essay
1.    Jelaskan secara singkat proses filtrasi, reabsorpsi, dan augmentasi dalam proses penyaringan darah oleh ginjal?
2.    Sebutkan bagian-bagian system reproduksi pria?
3.    Apakah yang dimaksud dengan reproduksi aseksual dan bagaimana sifat keturunan dari hasil reproduksi aseksual?
4.    Sebutkan 3 contoh gerakan yang disalurkan melalui saraf simpatik dan saraf parasimpatik?
5.    Jelaskan cara tumbuhan xerofit, hidrofit, dan higrofit dalam beradaptasi dengan lingkungannya?
Baca Selanjutnya
logoblog

Saturday, September 24, 2016

Rangkuman Materi IPS Kelas 9 Perdagangan Internasional

8. Rangkuman Materi IPS Kelas IX Bab 8 Semester 1 (Perdagangan Internasional)

  1. Valuta Asing


Perdagangan internasional me­nimbulkan kebutuhan akan mata uang asing karena perdagangan ini melibatkan orang-orang yang berbeda negaranya. Oleh karena itu, muncullah kebutuhan akan mata uang asing. Mata uang asing tersebut juga disebut valuta asing (valas).
Untuk kepentingan transaksi internasional, orang memerlukan valuta asing. Valuta asing tersebut bisa dibeli karena memang ada lembaga yang memperjualbelikan valuta asing.


  1. Pengertian Bursa Valuta Asing
Tempat atau lembaga yang memperdagangkan berbagai jenis mata uang asing disebut bursa valuta asing. Bursa valuta asing diselenggarakan oleh bank pemerintah, bank swasta nasional, dan bank swasta asing yang sudah menjadi bank devisa serta lembaga yang mengkhususkan kegiatannya dalam perdagangan mata uang asing. Lembaga yang mengkhususkan kegiatannya dalam perdagangan mata uang asing disebut money changer.

Ada beberapa peristilahan tentang kurs valuta asing yaitu sebagai berikut.
  1. Kurs beli menunjukkan harga beli valuta asing pada saat bank/money changer membeli valas (valuta asing) atau pada saat seseorang menukarkan valas dengan rupiah.
  2. Kurs jual menunjukkan harga jual valuta asing pada saat bank/money changer menjual valas atau pada saat seseorang menukarkan rupiah dengan valas.
c. Kurs tengah merupakan kurs antara kurs jual dan kurs beli (hasil bagi dua dari  penjumlahan kurs beli dan kurs jual).

  1. Pengguna Jasa Bursa Valas
  2. Orang yang membiayai anggota keluarganya yang hidup di luar negeri.
  3. Para importir yang hendak membayar eksportir di luar negeri.
  4. Para investor dalam negeri yang ingin membayar kewajiban-kewajibannya terhadap orang di luar negeri.
  5. Orang-orang di dalam negeri yang akan membayar utang atau bunganya ke luar negeri.
  6. Pedagang valas yang melakukan spekulasi terhadap naik turunnya nilai valuta asing.
  7. Orang-orang dalam negeri yang akan berkunjung ke luar negeri.
  8. Perusahaan-perusahaan asing (yang ada di Indonesia) yang akan membayar dividen kepada para pemegang sahamnya di luar negeri.
  9. Pemerintah yang membutuhkan valuta asing untuk membiayai perwakilan-perwakilannya di luar negeri, menyelesaikan utang-utang luar negeri yang telah jatuh tempo, membayar bunga, dan untuk keperluan luar negeri lainnya.

  1. Fungsi Pasar Valas
    1. memperlancar terjadinya kegiatan ekspor dan impor,
    2. memperlancar penukaran valuta asing,
    3. memperlancar pemindahan dana dari suatu negara ke negara lainnya,
    4. memberikan tempat para pedagang valuta asing untuk melakukan spekulasi.

  1. Perdagangan Internasional
    1. Pengertian Perdagangan Internasional
Proses tukar-menukar barang atau jasa yang terjadi antara satu negara dengan negara yang lain inilah yang disebut perdagangan internasional. Dalam perdagangan antarnegara tersebut melibatkan eksportir dan
importir.

  1. Penyebab Timbulnya Perdagangan Internasional
    1. Perbedaan hasil produksi
    2. Perbedaan harga barang
    3. Adanya keinginan meningkatkan produktivitas


  1. Faktor-faktor Penghambat Perdagangan Internasional
    1. Tidak amannya suatu Negara
    2. Kebijakan ekonomi internasional yang dilakukan suatu Negara
    3. Tidak stabilnya kurs mata uang asing

  1. Perbedaan Perdagangan Dalam Negeri & Luar Negeri

No.
Aspek
Perdagangan dalam negeri
Perdagangan luar negeri
1
Jangkauan wilayahSatu wilayah negaraMenjangkau beberapa negara
2
Cara pembayaranSatu macam uangBermacam-macam uang (valuta asing)
3
Sistem distribusiSebagian besar sistem distribusi langsungSistem distribusi tidak langsung
  1. 4
Peraturan yang berlakuMenggunakan aturan satu negara sendiriAturan dari beberapa negera yang terlibat
  1. 5
Tingkat PersainganKurang ketat karena bersaing dengan produsen dari dalam negeriLebih ketat karena melibatkan produsen dari berbagai negara
  1. 6
Biaya angkutanLebih murah karena dalam satu negaraLebih mahal karena jangkauannya beberapa negara

  1. Kegiatan Ekspor & Impor

  1. Ekspor
Banyak orang atau badan hukum yang melakukan penjualan barang ke luar negeri. Kegiatan tersebut disebut ekspor, dan orang atau badan yang melakukannya dinamakan eksportir.
Dengan adanya ekspor, pemerintah memperoleh pendapatan berupa devisa. Semakin banyak ekspor semakin besar devisa yang diperoleh negara. Secara garis besar, barang-barang yang diekspor oleh Indonesia terdiri atas dua macam, yaitu minyak bumi dan gas alam (migas) dan nonmigas.
Adapun barang-barang yang termasuk nonmigas sebagai berikut:
1) Hasil pertanian dan perkebunan. Contohnya, karet, kopi, dan kopra.
2) Hasil laut terutama ikan dan kerang.
3) Hasil industri. Contohnya kayu lapis, konfeksi, minyak kelapa sawit, meubel, bahan-bahan kimia, pupuk, dan kertas.
4)   Hasil tambang nonmigas. Contohnya bijih nekel, bijih tembaga, dan batubara.
Banyak faktor yang dapat memengaruhi perkembangan ekspor suatu negara yaitu:
1)   Kebijakan pemerintah di bidang perdagangan luar negeri
2)   Keadaan pasar di luar negeri
3)   Kelincahan eksportir untuk memanfaatkan peluang pasar
Untuk mengembangkan ekspor, pemerintah dapat menerapkan kebijakan­kebijakan sebagai berikut:
  1. Menambah macam barang ekspor
  2. Memberi fasilitas kepada produsen barang ekspor
  3. Mengendalikan harga produk ekspor di dalam negeri
  4. Menciptakan iklim usaha yang kondusif
  5. Menjaga kestabilan kurs valuta asing
  6. Pembuatan perjanjian dagang internasional
  7. Peningkatan promosi dagang di luar negeri
  8. Penyuluhan kepada pelaku ekonomi

  1. Impor
Banyak orang atau lembaga yang membeli barang dari luar negeri untuk dijual lagi di dalam negeri. Kegiatan ini disebut dengan impor, dan orang atau lembaga yang melakukan impor disebut importir.
Kegiatan impor dilakukan jika harga barang yang bersangkutan di luar negeri lebih murah. Harga yang lebih murah tersebut karena antara lain:
1.  Negara penghasil mempunyai sumber daya alam yang lebih banyak,
  1. Negara penghasil bisa memproduksi barang dengan biaya yang lebih murah,
  2. Negara penghasil bisa memproduksi barang dengan jumlah yang lebih banyak.
Dampak positif pembatasan impor tersebut secara umum sebagai berikut:
1)    Menumbuhkan rasa cinta produksi dalam negeri.
2)    Mengurangi keluarnya devisa ke luar negeri.
3)    Mengurangi ketergantungan terhadap barang-barang impor.
4)    Memperkuat posisi neraca pembayaran.
Negara yang melakukan pembatasan impor juga menerima dampak yang tidak diinginkan. Dampak negatifnya sebagai berikut:
1)   Jika terjadi aksi balas-membalas kegiatan pembatasan kuota impor, maka perdagangan internasional menjadi lesu. Dampak selanjutnya adalah, terganggunya pertumbuhan perekonomian negara-negara yang bersangkutan.
2)   Karena produsen dalam negeri merasa tidak mempunyai pesaing, mereka cenderung kurang efisien dalam produksinya. Bahkan tidak hanya itu, produsen juga kurang tertantang untuk meningkatkan mutu produksinya.

  1. Dampak Perdagangan Internasional
    1. Dampak Positif
      1. Mempererat persahabatan antarbangsa
      2. Menambah kemakmuran negara
      3. Menambah kesempatan kerja
      4. Mendorong kemajuan Ilmu Pen getahuan dan Teknologi
      5. Sumber pemasukan kas negara
      6. Menciptakan efisiensi dan spesialisasi
      7. Memungkinkan konsumsi yang lebih luas bagi penduduk suatu Negara

  1. Dampak Negatif
    1. Adanya ketergantungan suatu negara terhadap negara lain.
    2. Adanya persaingan yang tidak sehat dalam perdagangan internasional.
    3. Banyak industri kecil yang kurang mampu bersaing menjadi gulung tikar.
    4. Adanya pola konsumsi masyarakat yang meniru konsumsi negara yang lebih maju.
    5. Terjadinya kekurangan tabungan masyarakat untuk investasi. Ini terjadi karena masyarakat menjadi konsumtif.
    6. Timbulnya penjajahan ekonomi oleh negara yang lebih maju.
    7. Neraca Perdagangan dan Neraca Pembayaran.
Baca Selanjutnya
logoblog

Rangkuman Lengkap IPS Kelas 9 Uang dan LKBB

7. Rangkuman Materi IPS Kelas IX Bab 7 Semester 1 (Uang dan LKBB)

  1. A.    UANG
  1. 1.      Sejarah Uang

Tukar-menukar antara barang dengan barang lain yang dinamakan barter (pertukaran innatura).
Pertukaran barang dengan barang dapat terjadi jika syarat-syarat dapat dipenuhi. Syarat-syarat itu sebagai berikut.
  1. Orang-orang yang akan melakukan pertukaran harus memiliki barang yang akan ditukarkan.
  2. Orang-orang yang akan melakukan pertukaran harus saling membutuhkan barang yang akan dipertukarkan tersebut pada waktu yang sama.
  3. Barang-barang yang akan dipertukarkan harus mempunyai nilai yang sama.

Baca Juga : Rangkuman Materi Perilaku Masyarakat di Globalisasi

Pada umumnya benda-benda yang digunakan sebagai uang barang oleh masyarakat setempat memiliki sifat-sifat sebagai berikut.

  1. Digemari oleh masyarakat setempat.
  2. Jumlahnya terbatas.
  3.   Mempunyai nilai tinggi.
Namun dalam kenyataannya uang barang tersebut masih mengandung kelemahan juga. Kelemahannya sebagai berikut.
  1. Sulit dipindahkan.
  2. Tidak tahan lama.
  3. Sulit disimpan.
  4. Nilainya tidak tetap.
  5. Sulit dibagi tanpa mengurangi nilainya.
  6.    Bersifat lokal.

Mengapa masyarakat memilih emas atau perak sebagai alat perantara pertukaran?
Alasannya sebagai berikut.
  1. Emas dan perak merupakan barang yang dapat diterima oleh semua anggota masyarakat karena memiliki nilai yang tinggi dan jumlahnya langka.
  2. Jika dipecah nilainya tetap (tidak berkurang).
  3. Tahan  lama (tidak mudah rusak).
Akan tetapi, penggunaan emas dan perak juga masih mengandung kelemahan untuk memenuhi tuntutan kebutuhan pertukaran masyarakat. Kelemahannya sebagai berikut.
  1. Jumlahnya sangat terbatas sehingga tidak mudah untuk mencukupi kebutuhan masyarakat akan pertukaran.
  2.    Kandungan emas tiap daerah tidak sama sehingga menyebabkan persediaan emas tidak sama.
Di Indonesia, sekarang beredar uang kertas dan uang logam yang dikeluarkan Bank Indonesia. Kedua jenis uang tersebut memenuhi syarat-syarat sebagai berikut.
  1. Dapat Diterima oleh Masyarakat Umum
  2. Mudah Dibawa ke Mana-mana
  3. Mudah Dibagi Tanpa Mengurangi Nilai
  4. Jumlahnya Terbatas Sehingga Tetap Berharga
  5. Ada Jaminan
  1. Mudah Disimpan dan Nilainya Tetap
Uang kertas yang beredar merupakan uang kertas
kepercayaan (fiduciary) atau uang tanda (token money). Disebut uang kepercayaan karena nilai bahan untuk membuat uang jauh lebih rendah daripada nilai yang tertera (tertulis) dalam uang. Uang kertas juga merupakan uang tanda,karena masyarakat bersedia menerima uang kertas dengan alasan terdapat tanda sah sebagai uang yang dikeluarkan oleh pemerintah

Penggunaan uang kertas mempunyai berbagai keuntungan dan kerugian. Keuntungan tersebut adalah sebagai berikut.
  1. Ongkos bahan dan pembuatan murah.
  2. Mudah dibawa.
Adapun kelemahan dari penggunaan uang kertas adalah sebagai berikut.
  1. Terkadang mudah dipalsukan.
b.    Tidak tahan lama.



  1. 2.      Jenis-jenis Uang

Berdasarkan bahan pembuatnya dapat dibedakan :
  1. Uang Kertas
  2. Uang Logam

Berdasarkan lembaga yang mengeluarkan dapat dibedakan :
a. Uang kartal (kepercayaan) yaitu uang yang dikeluarkan oleh negara berdasarkan undang- undang dan berlaku sebagai alat pembayaran yang sah. Uang kartal di negara kita terdiri atas uang logam dan uang kertas.
b. Uang giral (simpanan di bank) yaitu dana yang disimpan pada rekening koran di bank-bank umum yang sewaktu-waktu dapat dipergunakan untuk melakukan pembayaran dengan perantara cek, bilyet giro, atau perintah membayar. Uang giral dikeluarkan oleh bank umum dan merupakan uang yang tidak berujud karena hanya berupa saldo tagihan di bank.

Berdasarkan nilainya dapat dibedakan :
  1. Uang bernilai penuh, yaitu uang yang nilai bahannya (nilai intrinsik) sama dengan nilai nominalnya. Pada umumnya, uang yang bernilai penuh terbuat dari logam.
  2. Uang tidak bernilai penuh, yaitu uang yang nilai bahannya (nilai intrinsik) lebih rendah daripada nilai nominalnya. Pada umumnya, uang yang tidak bernilai penuh terbuat dari kertas.

  1. 3.      Fungsi Uang
    1. Fungsi Asli :
      1. Alat tukar umum
      2. Alat satuan hitung

  1. Fungsi Turunan :
    1. Alat pembayaran
    2. Alat menabung
    3. Pemindah kekayaan
    4. Pembentuk/penimbun kekayaan
    5. Pendorong kegiatan ekonomi

  1. 4.      Nilai Uang
Nilai uang adalah kemampuan uang untuk dapat ditukarkan dengan sejumlah barang tertentu.

Nilai uang tersebut dapat dibedakan menjadi tiga maca,yaitu :
  1. Nilai Nominal
Nilai nominal uang adalah nilai yang tertera/tertulis pada setiap mata uang yang bersangkutan.

  1. Nilai Intrinsik
Nilai intrinsik uang adalah nilai bahan yang digunakan untuk membuat uang.

  1. Nilai Riil
Nilai riil uang adalah nilai yang dapat diukur dengan jumlah barang dan jasa yang dapat ditukar dengan uang itu. Jika uang Rp1.000,00 dapat ditukar dengan satu gelas minuman teh, maka dapat dikatakan bahwa nilai riil uang Rp1 .000,00 adalah segelas minuman teh.

Berdasarkan penggunaannya, nilai uang dapat dibedakan :
  1. Nilai Internal
Nilai internal uang adalah daya beli uang terhadap barang dan jasa. Contoh: dengan uang Rp5.000,00 kalian dapat membeli sebuah buku tulis, maka nilai internal uang Rp5.000,00 tersebut adalah sebuah buku tulis.

  1. Nilai Eksternal
Nilai eksternal uang adalah nilai uang dalam negeri, jika dibandingkan dengan mata uang asing, yang lebih dikenal dengan kurs. Kurs ada dua macam yaitu kurs jual dan kurs beli. Kurs jual adalah kurs yang berlaku apabila bank menjual valuta asing. Sedangkan kurs beli adalah kurs yang berlaku apabila bank membeli valuta asing. Contoh: kalian dapat menukarkan uang Rp9.000,00 dengan satu dollar Amerika Serikat di bank yang melayani penukaran valuta asing. Dalam hal ini nilai kurs Rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (US $1 = Rp9.000,00).




  1. B.     LEMBAGA KEUANGAN

Lembaga Keuangan adalah lembaga yang kegiatannya menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya lagi kepada masyarakat. Lembaga keuangan merupakan perantara antara pihak­pihak yang mempunyai kelebihan dana dengan pihak yang memerlukan dana. Lembaga keuangan terdiri atas bank dan lembaga keuangan bukan bank.

  1. 1.      BANK

  1. a.      Pengertian Bank
Kata bank berasal dari bahasa Italia, yaitu banca yang berarti meja yang digunakan sebagai tempat penukaran uang. Menurut Undang-Undang N0. 10 Tahun 1998 tentang Perbankan, yang dimaksud dengan bank adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya dalam bentuk kredit dan atau bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat banyak.

Pada dasarnya bank tersebut dapat dikelompokkan menjadi Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat. Selain itu, juga terdapat Bank Sentral dan Bank Indonesia.

Bank Sentral diatur oleh Undang­Undang Republik Indonesia No. 23 Tahun 1999 tentang Kemandirian Bank Sentral, sedangkan Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat diatur oleh Undang-Undang Republik Indonesia No. 7 Tahun 1992 tentang Perbankan yang disahkan pada tanggal 25 Maret 1992.

  1. b.      Azas, Tujuan, dan Fungsi Bank
Menurut pasal 3 Undang-Undang No. 7 Tahun 1992, fungsi utama Perbankan Indonesia adalah sebagai penghimpun dan sebagai penyalur dana masyarakat. Menurut Pasal 4 Undang-Undang No. 7 Tahun 1992 Perbankan Indonesia bertujuan menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan ekonomi, dan stabilitas ekonomi ke arah peningkatan kesejahteraan rakyat banyak.

Sesuai dengan fungsi dan tujuan bank tersebut, ada tiga tugas utama bank yang juga dikenal dengan produk-produk bank, yaitu :
  1. Penghimpun dana masyarakat (kredit pasif)
  2. Penyalur dana masyarakat (kredit aktif)
  3. Perantara lalu lintas pembayaran


  1. c.       Jenis-jenis Bank
Menurut Pasal 5 Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998, jenis bank terdiri atas bank umum dan bank perkreditan rakyat (BPR). Selain itu, juga terdapat Bank Sentral yaitu Bank Indonesia.

  1. Bank Sentral (Bank Indonesia)
Tujuan Bank Indonesia adalah mengatur dan memelihara kestabilan nilai rupiah. Kestabilan nilai rupiah tampak dari perkembangan laju inflasi dan perkembangan nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing.

Tugas Bank Indonesia, antara lain :
a)        Menetapkan dan melaksanakan kebijakan moneter.
b)         Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran.
c)         Mengatur dan mengawasi bank.
d).    Sebagai penyedia dana terakhir bagi bank umum, dalam bentuk bantuan     likuiditas Bank Indonesia.

  1. Bank Umum
Bank umum yang berbentuk hukum Perseroan Terbatas (PT) ada yang dimiliki negara dan swasta. Bank umum milik negara tersebut adalah Bank BNI, Bank Mandiri, Bank Rakyat Indonesia (BRI), dan Bank Tabungan Negara (BTN).


Sedangkan bank umum berbentuk PT yang dimiliki swasta terdiri atas bank swasta nasional dan swasta asing. Bank swasta nasional tersebut misalnya Bank Central Asia (BCA), Lippo Bank, Bank Danamon, dan Bank Internasional Indonesia (BII). Bank umum swasta asing misalnya First National City Bank (Citibank). Bank of America, Chase Manhattan Bank, Standard Chartered Bank, dan Bank of Tokyo.

Bank umum yang berbentuk koperasi, misalnya Bank Umum Koperasi Indonesia (Bukopin), Bank Umum Koperasi Kahoeripan, dan Bank Umum Koperasi Jawa Barat.

Pemerintah daerah di Indonesia memiliki perusahaan daerah. Perusahaan daerah tersebut bergerak di bidang usaha antara lain perbankan. Bank milik pemerintah daerah terdapat pada setiap daerah tingkat satu. Misalnya, Bank Nagari (Sumatra Barat), BPD Bali, Bank DKI, Bank Jabar, Bank Jatim, BPD Yogyakarta, dan BPD Maluku.

  1. 3.      Bank Perkreditan Rakyat
Bank Perkreditan Rakyat hanya diperbolehkan menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa deposito berjangka, tabungan, dan atau bentuk lain yang dipersamakan dengan itu. Namun, BPR juga boleh memberikan kredit kepada masyarakat sebagaimana dilakukan oleh bank umum.

Bank Syariah adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha menurut syariah Islam. Pada bank Syariah dikenal beberapa istilah dalam melaksanakan kegiatannya, misalnya :
  1. Mudharabah, yaitu prinsip bagi hasil,
    1. Musharakah, yaitu pembiayaan berdasarkan prinsip penyertaan modal,
    2. Murabahah, yaitu prinsip jual beli barang dengan memperoleh keuntungan, dan
    3. Ijarah, yaitu pembiayaan barang modal berdasarkan prinsip sewa murni tanpa pilihan.


  1. 2.      LEMBAGA KEUANGAN BUKAN BANK (LKBB)
Menurut Surat Keputusan Menteri Keuangan RI No. KEP-38/MK/IV/I972, Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) adalah semua lembaga (badan) yang melakukan kegiatan dalam bidang keuangan yang secara langsung atau tidak langsung menghimpun dana dengan cara mengeluarkan surat-surat berharga, kemudian menyalurkan kepada masyarakat terutama untuk membiayai investasi perusahaan-perusahaan.
Kegiatan usaha yang dilakukan oleh lembaga keuangan bukan bank adalah sebagai berikut.
  1. Menghimpun dana dengan cara mengeluarkan surat-surat berharga.
  2. Memberikan kredit jangka menengah dan panjang kepada perusahaan atau proyek yang dimiliki oleh pemerintah maupun swasta.
  3. Menjadi perantara bagi perusahaan-perusahaan Indonesia dan badan hukum pemerintah untuk mendapatkan kredit dari dalam maupun luar negeri.
  4. Melakukan penyertaan modal di perusahaan-perusahaan dan penjualan saham­saham di pasar modal.
  5. Melakukan usaha lain di bidang keuangan setelah mendapat persetujuan Menteri Keuangan.
  6. Menjadi perantara bagi perusahaan-perusahaan untuk mendapatkan tenaga ahli di bidang keuangan.

Contoh LKBB adalah Perusahaan Asuransi, Koperasi Kredit, dan Perum Pegadaian, dll.
Baca Selanjutnya
logoblog

Rangkuman Materi IPS kelas 9 Perilaku Masyarakat di Era Global

6. Rangkuman Materi IPS Kelas IX Bab 6 Semester 1 (Perilaku Masyarakat di Era Global)


 
A. Modernisasi dan Globalisasi
1. Pengertian Modernisasi
Modernisasi diartikan sebagai perubahan-perubahan masyarakat yang bergerak dari keadaan yang tradisional atau dari masyarakat pra modern menuju kepada suatu masyarakat yang modern. Pengertian modernisasi berdasar pendapat para ahli adalah sebagai berikut.

  1. Widjojo Nitisastro, modernisasi adalah suatu transformasi total dari kehidupan bersama yang tradisional atau pramodern dalam arti teknologi serta organisasi sosial, ke arah pola-pola ekonomis dan politis.
  2. Soerjono Soekanto, modernisasi adalah suatu bentuk dari perubahan sosial yang terarah yang didasarkan pada suatu perencanaan yang biasanya dinamakan social planning. (dalam buku Sosiologi: suatu pengantar)
Baca Juga : Rangkuman Materi IPS Perubahan Sosial Budaya

Dengan dasar pengertian di atas maka secara garis besar istilah modern mencakup pengertian sebagai berikut.

  1. Modern berarti berkemajuan yang rasional dalam segala bidang dan meningkatnya taraf penghidupan masyarakat secara menyeluruh dan merata.
  2. Modern berarti berkemanusiaan dan tinggi nilai peradabannya dalam pergaulan hidup dalam masyarakat.
Soerjono Soekanto mengemukakan bahwa sebuah modernisasi memiliki syarat­syarat tertentu, yaitu sebagai berikut.
  1. Cara berpikir yang ilmiah yang berlembaga dalam kelas penguasa ataupun masyarakat.
  2. Sistem administrasi negara yang baik, yang benar-benar mewujudkan birokrasi.
    1. Adanya sistem pengumpulan data yang baik dan teratur yang terpusat pada suatu lembaga atau badan tertentu.
    2. Penciptaan iklim yang menyenangkan dan masyarakat terhadap modernisasi dengan cara penggunaan alat-alat komunikasi massa.
    3. Tingkat organisasi yang tinggi yang di satu pihak berarti disiplin, sedangkan di lain pihak berarti pengurangan kemerdekaan.
    4. Sentralisasi wewenang dalam pelaksanaan perencanaan sosial.

2. Pengertian Globalisasi
Globalisasi adalah proses penyebaran unsur-unsur baru khususnya yang menyangkut informasi secara mendunia melalui media cetak dan elektronik. Khususnya, globalisasi terbentuk oleh adanya kemajuan di bidang komunikasi dunia. Ada pula yang mendefinisikan globalisasi sebagai hilangnya batas ruang dan waktu akibat kemajuan teknologi informasi.

Globalisasi terjadi karena faktor-faktor nilai budaya luar, seperti:
  1. selalu meningkatkan pengetahuan;           f. etos kerja;
  2. patuh hukum;                                     g. kemampuan memprediksi;
  3. kemandirian;                                      h. efisiensi dan produktivitas;
  4. keterbukaan;                                      i. keberanian bersaing; dan
  5. rasionalisasi;                                       j. manajemen resiko.

Globalisasi terjadi melalui berbagai saluran, di antaranya:
  1. lembaga pendidikan dan ilmu pengetahuan;
  2. lembaga keagamaan;
  3. indutri internasional dan lembaga perdagangan;
  4. wisata mancanegara;
  5. saluran komunikasi dan telekomunikasi internasional;
  6. lembaga internasional yang mengatur peraturan internasional;
  7. lembaga kenegaraan seperti hubungan diplomatik dan konsuler.

Globalisasi berpengaruh pada hampir semua aspek kehidupan masyarakat. Ada masyarakat yang dapat menerima adanya globalisasi, seperti generasi muda, penduduk dengan status sosial yang tinggi, dan masyarakat kota. Namun, ada pula masyarakat yang sulit menerima atau bahkan menolak globalisasi seperti masyarakat di daerah terpencil, generasi tua yang kehidupannya stagnan, dan masyarakat yang belum siap baik fisik maupun mental.

Unsur globalisasi yang sukar diterima masyarakat adalah sebagai berikut.
  1. Teknologi yang rumit dan mahal.
  2. Unsur budaya luar yang bersifat ideologi dan religi.
  3.   Unsur budaya yang sukar disesuaikan dengan kondisi masyarakat.

Unsur globalisasi yang mudah diterima masyarakat adalah sebagai berikut.
  1. Unsur yang mudah disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat.
  2. Teknologi tepat guna, teknologi yang langsung dapat diterima oleh masyarakat.
  3. Pendidikan formal di sekolah.

B. Dampak Modernisasi dan Globalisasi terhadap Perubahan Sosial  Budaya
1. Dampak Positif
Dampak positif modernisasi dan globalisasi tersebut sebagai berikut.
  1. a.         Perubahan Tata Nilai dan Sikap
Adanya modernisasi dan globalisasi dalam budaya menyebabkan pergeseran nilai dan sikap masyarakat yang semua irasional menjadi rasional.
  1. b.        Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi
Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi masyarakat menjadi lebih mudah dalam beraktivitas dan mendorong untuk berpikir lebih maju.
c. Tingkat Kehidupan yang lebih Baik
Dibukanya industri yang memproduksi alat-alat komunikasi dan transportasi yang canggih merupakan salah satu usaha mengurangi penggangguran dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.

2. Dampak Negatif
Dampak negatif modernisasi dan globalisasi adalah sebagai berikut.
  1. a.         Pola Hidup Konsumtif
Perkembangan industri yang pesat membuat penyediaan barang kebutuhan masyarakat melimpah. Dengan begitu masyarakat mudah tertarik untuk mengonsumsi barang dengan banyak pilihan yang ada.

  1. b.        Sikap Individualistik
Masyarakat merasa dimudahkan dengan teknologi maju membuat mereka merasa tidak lagi membutuhkan orang lain dalam beraktivitasnya. Kadang mereka lupa bahwa mereka adalah makhluk sosial.

c. Gaya Hidup Kebarat-baratan
Tidak semua budaya Barat baik dan cocok diterapkan di Indonesia. Budaya negatif yang mulai menggeser budaya asli adalah anak tidak lagi hormat kepada orang tua, kehidupan bebas remaja, dan lain-lain.

d. Kesenjangan Sosial
Apabila dalam suatu komunitas masyarakat hanya ada beberapa individu yang dapat mengikuti arus modernisasi dan globalisasi maka akan memperdalam jurang pemisah antara individu dengan individu lain yang stagnan. Hal ini menimbulkan kesenjangan sosial.


C. Respon Masyarakat terhadap Perubahan Sosial Budaya
Perubahan sosial budaya yang terjadi dalam masyarakat, ada masyarakat yang dapat menerima dan ada yang tidak dapat menerima. Masyarakat yang tidak dapat menerima perubahan biasanya masih memiliki pola pikir yang tradisional. Pola pikir masyarakat yang tradisional mengandung unsur-unsur dibawah ini:
  1. bersifat sederhana,
  2. memiliki daya guna dan produktivitas rendah,
  3. bersifat tetap atau monoton,
  4. memiliki sifat irasional, yaitu tidak didasarkan pada pikiran tertentu.
Sedangkan perilaku masyarakat yang tidak bisa menerima perubahan sosial budaya, di antaranya sebagai berikut.
  1. Perilaku masyarakat yang bersifat tertutup atau kurang membuka diri untuk berhubungan dengan masyarakat lain;
  2. Masih memegang teguh tradisi yang sudah ada;
  3. Takut akan terjadi kegoyahan dalam susunan/struktur masyarakat, jika terjadi integrasi kebudayaan;
  4. Berpegang pada ideologinya dan beranggapan sesuatu yang baru bertentangan dengan ideologi masyarakat yang sudah ada
Masyarakat tradisional cenderung sulit menerima budaya asing yang masuk ke lingkungannya, namun ada juga yang mudah menerima budaya asing dalam kehidupannya. Hal ini disebabkan unsur budaya asing tersebut membawa kemudahan bagi kehidupannya. Pada umumnya, unsur budaya yang membawa perubahan sosial budaya dan mudah diterima masyarakat adalah, jika:
  1. unsur kebudayaan tersebut membawa manfaat yang besar,
  2. peralatan yang mudah dipakai dan memiliki manfaat,
3.   unsur kebudayaan yang mudah menyesuaikan dengan keadaan masyarakat yang   menerima unsur tersebut.

Unsur budaya yang tidak dapat diterima oleh masyarakat adalah:
  1. unsur kebudayaan yang menyangkut sistem kepercayaan,
  2. unsur kebudayaan yang dipelajari taraf pertama proses sosialisasi.

Sebaliknya, masyarakat modern yang memiliki pola pikir yang berbeda. Unsur yang terkandung dalam pola pikir masyarakat modern adalah:
  1. bersifat dinamis atau selalu berubah mengikuti perkembangan zaman,
  2. berdasarkan akal pikiran manusia dan senantiasa mengembangkan efisiensi dan efektivitas, serta
  3. tidak mengandalkan atau mengutamakan kebiasaan atau tradisi masyarakat.
Baca Selanjutnya
logoblog

Sunday, September 18, 2016

Rangkuman IPS Lengkap kelas 9 Perubahan Sosial Budaya

5. Rangkuman Materi IPS Kelas IX Bab 5 Semester 1 (Perubahan Sosial Budaya)


  1. A.   HAKEKAT PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA
Perubahan itu dapat terjadi di berbagai aspek kehidupan,
  1. Peralatan dan perlengkapan hidup mencakup pakaian, perumahan, alat-alat rumah tangga, senjata, alat produksi, dan transportasi.
  2. Mata pencaharian dan sistem ekonomi meliputi pertanian, peternakan, dan sistem produksi.
    1. Sistem kemasyarakatan mencakup sistem kekerabatan, organisasi politik, sistem hukum, dan sistem perkawinan.
    2. Bahasa dahulu disampaikan secara lisan. Sekarang bahasa dapat disampaikan melalui beragam media, seperti tulisan, sandi, dan sebagainya.
  3. Kesenian mencakup seni rupa, seni suara, dan seni tari.  .
  4. Sistem pengetahuan berkaitan dengan teknologi.
    1. Religi atau sistem kepercayaan dahulu kala berwujud sistem keyakinan dan gagasan tentang dewa, roh halus, dan sebagainya.
Baca Juga : Rangkuman Materi IPS Pengakuan Kedaulatan Indonesia

Berikut ini pengertian perubahan sosial yang dikemukakan oleh para ahli sosiologi :

  1. Max Iver mengemukakan bahwa perubahan sosial berarti perubahan dalam hubungan sosial atau sebagai perubahan terhadap keseimbangan hubungan sosial (dalam buku A Text Book of Sociology).
  2. Kingsley Davis mengemukakan perubahan sosial sebagai perubahan­perubahan yang terjadi dalam struktur dan fungsi masyarakat (dalam buku Human Society).
  3. Selo Sumardjan mengartikan perubahan sosial adalah segala perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat (dalam buku Perubahan Sosial di Yogyakarta).
Jadi, dapat disimpulkan bahwa perubahan sosial adalah perubahan struktur dan fungsi sosialnya. Oleh karena itu, perubahan sosial berkaitan erat dengan perubahan kebudayaan dan seringkali perubahan sosial berakibat pada perubahan budaya.
Berikut ini pengertian perubahan sosial budaya dari beberapa tokoh.
  1. Max Weber berpendapat bahwa perubahan sosial budaya adalah perubahan situasi dalam masyarakats ebagai akibat adanya ketidaksesuaian unsur-unsur (dalam buku Sociological Writings).
  2. W. Kornblum berpendapat bahwa perubahan sosial budaya adalah perubahan suatu budaya masyarakat secara bertahap dalam jangka waktu lama (dalam buku Sociology in Changing World).
  1. B.   PERBEDAAN & HUBUNGAN  PERUBAHAN SOSIAL & BUDAYA
Perubahan sosial dan budaya memiliki satu aspek yang sama, yaitu kedua-keduanya bersangkut paut dengan suatu penerimaan cara-cara baru atau suatu perbaikan tentang cara suatu masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya.
Perbedaan antara perubahan sosial dan budaya dapat dilihat dari arahnya. Perubahan sosial merupakan perubahan dalam segi struktur dan hubungan sosial, sedangkan perubahan budaya merupakan perubahan dalam segi budaya masyarakat. Perubahan sosial terjadi dalam segi distribusi kelompok umur, jenjang pendidikan, dan tingkat kelahiran penduduk. Perubahan budaya meliputi penemuan dan penyebaran masyarakat, perubahan konsep nilai susila dan moralitas, bentuk seni baru dan kesetaraan gender.
Dengan demikian, suatu perubahan dikatakan sebagai perubahan sosial budaya apabila memiliki karakteristik sebagai berikut.
  1. Tidak ada masyarakat yang perkembangannya berhenti karena setiap masyarakat mengalami perubahan secara cepat ataupun lambat.
  2. Perubahan yang terjadi pada lembaga kemasyarakatan akan diikuti perubahan pada lembaga sosial yang ada.
  3. Perubahan yang berlangsung cepat biasanya akan mengakibatkan kekacauan sementara karena orang akan berusaha untuk menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi.
  4. Perubahan tidak dapat dibatasi pada bidang kebendaan atau spiritual saja karena keduanya saling berkaitan.
  1. C.   BENTUK-BENTUK PERUBAHAN SOSIAL & BUDAYA

1. Perubahan Evolusi dan Revolusi
Perubahan evolusi dan revolusi adalah sebagai berikut.
  1. Perubahan evolusi adalah perubahan-perubahan sosial yang terjadi dalam proses yang lambat dan dalam waktu yang cukup lama tanpa ada kehendak tertentu dari masyarakat yang bersangkutan.
  2. Perubahan revolusi adalah peru­bahan yang berlangsung secara cepat dan tidak ada kehendak atau direncanakan sebelumnya. Pe­rubahan ini terjadi bisa karena sudah direncanakan sebelumnya atau tidak sama sekali.
  1. 2.     Perubahan yang Dikehendaki dan Tidak Dikehendaki

  1. Perubahan yang direncanakan adalah perubahan yang terjadi karena adanya perkiraan atau perencanaan oleh pihak-pihak yang menghendaki perubahan tersebut. (agen of change). Misalnya, perubahan yang dilakukan pemerintah melalui perundang-undangan untuk melarang anggota dewan merangkap sebagai pegawai negeri sipil.
  1. Perubahan yang tidak direncanakan adalah perubahan yang berlangsung di luar kehendak dan pengawasan masyarakat. Perubahan ini biasanya menimbulkan pertentangan yang merugikan kehidupan masyarakat yang bersangkutan. Misalnya, kecenderungan untuk mempersingkat prosesi adat pernikahan yang memerlukan biaya besar dan waktu lama meskipun perubahan ini tidak dikehendaki masyarakat tapi tidak sanggup untuk menghindarinya.
  1. 3.     Perubahan Kecil dan Besar

  1. Perubahan kecil diartikan perubahan yang terjadi pacta unsur struktur sosial yang tidak membawa pengaruh langsung atau berarti bagi masyarakat. Contohnya perubahan model pakaian, rambut, sepatu, dan lain-lain yang tidak berpengaruh signifikan terhadap masyarakat keseluruhan sebab tidak menimbulkan perubahan pada lembaga kemasyarakatan.
  1. Perubahan besar adalah perubah­an yang terjadi pada unsur-unsur struktur sosial yang memberi pengaruh langsung atau berarti bagi masyarakat. Contohnya, pengelolaan pertanian dengan pemakaian alat pertanian dari mesin (traktor) pada masyarakat agraris merupakan perubahan yang membawa pengaruh besar.

  1. D.   FAKTOR PENYEBAB PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA

  1. 1.     Perubahan dari dalam Masyarakat (Intern)
1. Perubahan Penduduk
2. Pemberontakan atau Revolusi
3. Peranan Nilai yang Diubah
4. Peran Tokoh Kharismatik
5. Penemuan Baru
  1. 2.     Perubahan dari Luar Masyarakat (Ekstern)
    1. Pengaruh Lingkungan Alam
    2. Kebudayaan Masyarakat Lain
    3. Peperangan

1).  Faktor Pendorong Perubahan Sosial Budaya
  1. Timbunan Kebudayaan dan Penemuan Baru
  2. Perubahan Jumlah Penduduk
  3. Pertentangan atau Konflik
  4. Terjadinya Pemberontakan atau Revolusi
  5. Sistem Terbuka Lapisan Masyarakat
  6. Sikap Menghargai Hasil Karya Seseorang dan Ke!ng!nan untuk Maju
  7. Sistem Pendidikan Formal yang Maju
  8. Orientasi ke Masa Depan
  9. i.    Akulturasi
Akulturasi merupakan pertemuan dua kebudayaan dari bangsa yang berbeda dan saling memengaruhi. Proses akulturasi berlangsung lama dan terus-menerus. Proses ini berakibat pada perpaduan kebudayaan sehingga pola budaya semua akan berubah.
  1. j.    Asimilasi
Asimilasi adalah perpaduan dua kebudayaan yang berbeda secara berangsur­angsur berkembang sehingga memunculkan budaya baru.
2).  Faktor Penghambat Perubahan Sosial Budaya
Faktor penghambat perubahan sosial budaya adalah sebagai berikut.
  1. Perkembangan ilmu pengetahuan yang terhambat.
  2. Sikap masyarakat yang sangat tradisional.
  3. Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain.
  4. Adanya kepentingan-kepentingan yang telah tertanam kuat.
  5. Rasa takut dengan adanya kegoyahan pada integrasi kebudayaan.
  6. Hambatan yang bersifat ideologis.
  7. Adat atau kebiasaan.
3). Dampak Perubahan Sosial Budaya
  1. a.    Akibat Positif
Perubahan dapat terjadi apabila masyarakat dengan kebudayaan mampu menyesuaikan diri dengan gerak perubahan. Keadaan masyarakat yang memiliki kemampuan dalam menyesuaikan disebut adjusment, sedangkan bentuk penyesuaian masyarakat dengan gerak perubahan disebut integrasi.
  1. b.    Akibat Negatif
Akibat negatif terjadi apabila masyarakat dengan kebudayaannya tidak mampu menyesuaikan diri dengan gerak perubahan. Ketidakmampuan dalam menyesuaikan diri dengan perubahan disebut maladjusment. Maladjusment akan menimbulkan disintegrasi.
  1. E.   SIKAP KRITIS ADANYA PENGARUH PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA

Contoh sikap masyarakat karena adanya perubahan sosial budaya adalah sebagai berikut.
  1. Aksi protes adalah pergolakan massa yang bersifat umum sebagai perwujudan rasa tidak puas terhadap keputusan-keputusan dan kejadian di masyarakat.
  2. Demonstrasi adalah gerakan massa yang bersifat langsung dan terbuka serta dengan lisan ataupun tulisan dalam memperjuangkan kepentingan yang disebabkan oleh adanya penyimpangan sistem, perubahan yang inskontitusional dan tidak efektifnya sistem yang berlaku.
  3. Kenakalan remaja adalah suatu perbuatan antisosial yang dilakukan oleh anak remaja. Kenakalan remaja muncul dari keluarga yang tidak harmonis karena kurangnya pengawasan dalam keluarga. Bentuk-bentuk kenakalan remaja adalah membolos sekolah, berkelahi, minum-minuman keras, dan mengebut di jalan raya.
  4. Kriminalitas adalah pelanggaran norma hukum yang dilakukan seseorang dan dapat diancam sanksi pidana. Kriminalitas disebabkan oleh pertentangan kebudayaan, perbedaan ideologi politik, perbedaan pendapat dari mental yang tidak stabil.
  5. Pergolakan Daerah adalah gerakan sosial vertikal dan horizontal yang dilakukan secara serentak dengan banyak cara untuk memaksakan kehendak.
Adapun hal-hal yang dapat dilakukan terhadap pengaruh dari luar, antara lain sebagai berikut.
  1. Mengambil pengaruh positif budaya Barat, seperti tepat waktu (disiplin), belajar keras, dan rajin belajar berbagai ilmu pengetahuan.
  2. Membentengi diri dengan ilmu agama.
    1. Mengenal dan mencintai kebudayaan sendiri serta berusaha melestarikannya.
Baca Selanjutnya
logoblog

Rangkuman Lengkap IPS Kelas 9 Pengakuan Kedaulatan Indonesia

4. Rangkuman Materi IPS Kelas IX Bab 4 Semester 1 (Pasca Pengakuan Kedaulatan RI )

 

  1. PROSES KEMBALI KE NKRI
  2. PEMILU I 1955 DI TINGKAT PUSAT & DAERAH
  3. DEKRIT PRESIDEN & PENGARUHNYA
  4. DAMPAK HUBUNGAN PUSAT-DAERAH TERHADAP KEHIDUPAN POLITIK NASIONAL & DAERAH SAMPAI AWAL TAHUN 1960-AN
  1. A.     PROSES KEMBALI KE NKRI
ü  Dalam KMB dinyatakan bahwa RIS terdiri dari 7 (Tujuh) negara bagian dan 9 (Sembilan) daerah otonom.
ü  Pembentukan negara federal RIS tetap dipandang sbg hasil politik kolonial Belanda untuk memecah belah persatuan bangsa Indonesia.
ü  Presiden Soekarno menyampaikan naskah Piagam Pernyataan terbentuknya NKRI dlm sidang gabungan DPR & Senat RIS pada 15 Agustus 1950. Perubahan ini berlaku sejak 17 Agustus 1950, ketika RIS menjadi NKRI.
ü  Berdasarkan UUDS 1950 NKRI menganut sistem demokrasi liberal, shg secara konkret RI menganut sistem kabinet parlementer.
ü  Jadi, Presiden hanya berfungsi sbg Kepala Negara, sedangkan fungsi Kepala Pemerintahan dipegang oleh Perdana Menteri.
ü  Para menteri & perdana menteri bertanggung jawab kepada parlemen (DPR).
ü  Dalam pemerintahan liberal juga berlaku sistem multi partai.


Baca juga : Paket SOal UTS kelas 6 SD
  1. 1.      Jatuh Bangun Pemerintahan Masa Demokrasi Liberal
    1. a.       Kabinet Natsir (6 Sept 1950- 2 Mar 1951)
ü  Merupakan Kabinet Koalisi (Gabungan) tapi mayoritas dari Masyumi.
ü  Kabinet ini gagal mengembalikan Irian Barat ke NKRI shg masyarakat sipil & militer pesimis.
  1. b.      Kabinet Sukiman (26 Apr 1951- Feb 1952)
ü  Salah satu yg menonjol adlh Nasionalisasi de Javasche Bank pada 28 Mei 1951.
ü  Kebijakan politik luar negeri saat itu condong ke AS shg RI mendapat bantuan di bidang  ekonomi & militer.
ü  Namun kurang mendapat kepercayaan masy, apalagi juga gagal menangani Irian Barat.

  1. c.       Kabinet Wilopo (30 Mar 1952- 2 Juni 1953)
ü  Wilopo (dari PNI) sbg Perdana Menteri (PM), sdgkan Prawoto Mangkusasmito (dari Masyumi)sbg Wakil PM.
ü  Kedua partai tsb kurang harmonis, krn saling curiga, shg PNI mencari sekutu lain yaitu PKI & sejak 1953 juga menggandeng NU.
ü  Program Kerja cabinet Wilopo : memilih anggota konstituante, DPR, DPRD, meningkatkan kemakmuran rakyat, membebaskan Irian Barat, serta politik LN yang bebas aktif.
ü  Gagal menyelesaikan masalah perkebunan di Sumatera, dikenal Peristiwa Tanjung Morawa.
  1. d.      Kabnet Ali I (31 Juli 1953 – 24 Juli 1955)
ü  Memiliki keberhasilan, salah satunya : KAA di Bandung (18-24 Apr 1955).
ü  Gagal dlm hubungan dgn militer terkait “Peristiwa 17 Oktober 1952” (Demontrasi masyarakat & TNI-AD utk membubarkan DPR yg ikut campur masalah angkatan bersenjata).
  1. e.      Kabinet Burhanudin Harahap (12 Agust 1955 – 3 Maret 1956)
ü  Burhanuddin H dari Masyumi.
ü  Kabinet ini lazim dikenal sebagai “Politik Dagang Sapi” (Partai kecil dapat 2 kursi, padahal biasanya hanya 1 kursi).
ü  Berhasil mengadakan Pemilu pertama 1955.

  1. f.        Kabinet Ali Sostroamidjojo (24 Maret 1956 – Maret 1957)
ü  Merupakan Kabinet Koalisi tiga partai besar (PNI, NU, & Masyumi)
ü  Mendapat tentangan dari PSI dan PKI.
ü  Bermasalah dengan semangat anti Cina di masyarakat & kekacauan di daerah.
  1. g.      Kabinet Djuanda (Maret 1957 – Juli 1959)
ü  Merupakan kabinet ekstra parlementer ( bukan dari kalangan parlementer).
ü  Disebut juga Kabinet Kerja/Karya.
ü  Kabinet terakhir di masa Demokrasi Liberal.
  1. 2.      Pemilu 1955
ü  Pemilu 29 Sept 1955 : memilih anggota DPR.
ü  Pemilu 11 Des 1955 : memilih anggota Konstituante (sidang Pembuat UUD).
ü  Melahirkan 4 partai besar : PNI, Masyumi, NU, & PKI.
ü  Pemilu 1955 tidak mampu menghasilkan pemerintah yang kuat & stabil, krn tidak satupun diantara 4 partai yang mampu menjadi kekuatan mayoritas tunggal.

  1. 3.      Dekrit Presiden 5 Juli 1959
ü  DPR & Dewan Konstituante ternyata tidak mampu memperjuangkan kepentingan rakyat.
ü  Dalam situasi krisis, pemerintah perlu menjamin kesatuan nasional, ketertiban kenegaraan , dan pembangunan ekonomi.
ü  5 Juli 1959 Presiden Soekarno mengumumkan Dekrit Presiden yang berisi :
  1. Pembubaran Konstituante.
  2. Berlakunya UUD 1945 (Tidak berlakunya UUDS 1950)
  3. Pembentukan DPAS (Dewan Pertimbangan Agung) & MPRS (Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara).

  1. B.     ORDE LAMA
    1. 1.      Sentralisasi Kekuasaan
  • Sistem pemerintahan ketika itu berubah dari kabinet parlementer menjadi presidensial (Presiden sbg Kepala Negara & Kepala Pemerintahan).
  • Lalu dibentuk MPRS, yg mengakibatkan penyimpangan UUD 1945, a.l. :
1). Presiden mengangkat Ketua MPRS, A.H. Nasution  sbg menteri (pembantu presiden), padahal MPRS adalah lembaga tertinggi Negara.
2).DPR hasil pemilu dibubarkan melalui Penetapan Presiden No.3 tahun 1960,
  • Dgn demikian Sistem Demokrasi Terpimpin berarti pemusatan kekuasaan di tangan Presiden Soekarno.
  1. 2.      Pembentukan Dewan Pertimbangan Agung Sementara (DPAS)
  • Tugas DPAS : memberi jawaban atas pertanyaan presiden & mengajukan usul kepada pemerintah.
  • Kongres Pemuda di Bandung (Feb 1960)Presiden menyatakan bahwa intisari Manipol : UUD 1945, Sosialisme Indonesia, Demokrasi Terpimpin, Ekonomi Terpimpin, Kepribadian Indonesia (USDEK).

  1. 3.      Pembentukan Front Nasional
  • Adalah Ormas yg dibentuk akhir 1959, bertujuan memperjuangkan cita-cita proklamasi & yang terkandung di UUD 1945.
  • Sayangnya, ormas ini menjadi alat PKI untuk mencapai tujuan komunis.

  1. 4.      Politik Mercusuar
  • Politik yg berpandangan bahwa Indonesia adalah mercusuar yg dapat menerangi jalan bagi NEFOS (New Emerging Forces = kekuatan baru yg muncul sbg negara2 yg anti imperialisme & kolonialisme ) di seluruh dunia.
  • Proyek Mercusuar : MONAS, Senayan, Jembatan Ampera Palembang, & GANEFO.

  1. 5.      Komando Dwikora
  • Isi Dwi Komando Rakyat (3 Mei 1964):
1). Perhebat ketahanan revolusi.
2). Bantu perjuangan revolusioner rakyat Malaysia, Singapura, Sabah, dan Brunei untuk menggagalkan Negara Boneka Malaysia.

  1. 6.      Keluar dari PBB
  • 7 Januari 1965 Presiden Soekarno mengomandoi keluarnya RI dari PBB krn menolak masuknya Malaysia ke PBB.
  • Politik konfrontasi tsb menyebabkan RI diisolasi dari masyarakat internasional.

  1. C.     PERKEMBANGAN EKONOMI PASCAKEMERDEKAAN
    1. 1.      Menembus Blokade Ekonomi Belanda
  • Setelah Agustus RI merdeka, Belanda memblokade ekonomi Indonesia shg sulit bagi RI untuk ber-ekspor & impor. Upaya utk menembusnya a.l. sbb :
  • Membantu India yang kelaparan dgn mengirim 500.000 ton beras.
  • Mengadakan hubungan dagang langsung dgn negara lain seperti AS.
  • Merehabilitasi pabrik-pabrik gula.
  • Kasimo Plan : anjuran memperbanyak kebun bibit & padi unggul.

  1. 2.      Sistem Ekonomi Gerakan Benteng
  • Meningkatkan penghasilan Negara, melalui peninjauan kembali kebijakan moneter.
  • Menasionalisasi de Javasche bank menjadi Bank Indonesia (BI).
  • Dengan “Program Benteng” berarti pengusaha pribumi memiliki kesempatan berpartisipasi membangun perekonomian nasional.

  1. 3.      Nasionalisasi Ekonomi Masyarakat
  • Prioritas program adalah “Kebijakan Indonesianisasi” (pengusaha pribumi mengubah ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional).
  • Perusahaan asing wajib melatih & member tanggung jawab kpd tenaga Indonesia utk menduduki jabatan staf.
  • Mendirikan perusahaan Negara.
  • Menyediakan kredit.
  • Memberikan perlindungan dlm persaingan dgn perusahaan asing.
Baca Selanjutnya
logoblog

Saturday, September 17, 2016

Paket Soal UTS Kelas 6 Semester Ganjil

Paket Soal UTS SEmester Ganjil Kelas 6 ini kami Postingkan untuk mempermudah anda mencari referensi soal dalam membuat soal UTS Kelas 6 di semster ganjil ini, berikut kami kasih link download soal Uts kelas 6 berupa file berbentuk word atau pdf yang kami simpan di google drive ataupun di sitegoogle. bila anda membutuhkan soal UTS kelas 6 tersebut silahkan anda download di link yang telah tersedia.
Baca Juga ;  Link Download Soal UTS Kelas 5 Semester ganjil
Berikut LInk Kami sediakan untuk mendownload soal uts kelas 6

Paket SOAL UTS SD Kelas 6
  1. Soal UTS PKn Kelas 6 Semester 1 [Download]
  2. Soal UTS IPA Kelas 6 Semester 1 [Download]
  3. Soal UTS Matematika Kelas 6 Semester 1 [Download]
  4. Soal UTS Bahasa Indonesia Kelas 6 Semester 1 [Download]
  5. Soal UTS IPS Kelas 6 Semester 1 [Download]     Sumber: http://www.sekolahdasar.net/2015/09/kumpulan-soal-latihan-uts-sd-kelas-6-semester-1.html#ixzz3n96JwGRO
Terima kasih telah berkunjung di blog kami, mohon di share isi blog ini sebagai bahan pendidikan buat seluruhnya.  bila ada saran dan kritikan sampaikan saja melalui kotak komentar.


Baca Selanjutnya
logoblog

Paket Soal UTS Kelas 5 SD Semester Ganjil

Berikut ini kami postingkan tentang Paket Soal UTS Kelas 5 SD Semester Ganjil. kami sediakan link untuk mendownload soal uts kelas 5 berupa soal Matematika, ips, ipa dan bahasa indonesia yang kami kemas dalam bentuk file rar atau pun Word dan PDF. silahkan anda download di link yang tersedia di bawah ini.




Baca Juga ; Download Soal UTS kelas 4 Semester Ganjil
Berikut link untuk mendownload soal UTS kelas 5
Paket SOAL UTS SD Kelas 5
 
 
 
Terima kasih telah mampir di blog kami, untuk kesan, pesan dan kritikan silahkan anda tinggalkan sebuah komentar di bawah blog ini.
Baca Selanjutnya
logoblog

Paket Soal UTS Kelas 4 SD Semester GanjilB

Download Paket Soal UTS kelas 4 SD Semester Ganjil. ini adalah postingan tentang soal UTS kelas 4 sd yang berupa soal Matematika.Bahasa Indonesia, IPA, IPS dan PKN yang kami sediakan dengan memberikan link download berupa file Word atau PDF. sialahkan anda mendownloadnya di link berikut ini :






Baca Juga : Paket SOal UTS Semester Ganjil Kelas 3

Berikut adalah link untuk mendownload soal-soal uts kelas 4 yang berupa soal dalam bentuk file word atau PDF

Paket SOAL UTS SD Kelas 4
  1. Soal UTS PKn Kelas 4 Semester 1 [Download]
  2. Soal UTS IPA Kelas 4 Semester 1 [Download]
  3. Soal UTS Matematika Kelas 4 Semester 1 [Download]
  4. Soal UTS Bahasa Indonesia Kelas 4 Semester 1 [Download]
  5. Soal UTS IPS Kelas 4 Semester 1 [Download]
  6. Soal UTS PAI Kelas 4 Semester 1 [Download]
 
Terima kasih atas kunjungannya, semoga postingan kali ini bermanfaat buat anda, silahkan bertanya bila ingin bertanya dengan kami silahkan isi komentar anda di kotak komentar di bawah ini.
Baca Selanjutnya
logoblog

Paket Soal UTS Semster Ganjil Kelas 3 SD

Paket Soal UTS Semester Ganjil Kelas 3 SD, berikut ini kami postingkan beberapa soal UTS Semester Ganjil untuk kelas 3 SD, Soal berupa Soal UTS Matematika,IPA,IPS, Bahasa Indonesia yang dapat di download di link berikut ini :

Baca Juga : Soal UTS Kelas 2 Semester Ganjil

ini adalah link untuk mendownload soal UTS kelas 3 sialahkan anda download di link berikut ini:

Paket SOAL UTS SD Kelas 3


DOWNLOAD KUMPULAN SOAL UTS KELAS 3 SEMESTER 1
 

Terima kasih atas kunjungan anda ke blog ini. bila ada saran dan kritik untuk blog ini silahkan anda berkomentar di kolom komentar di bawah isi blog ini.

Baca Selanjutnya
logoblog

Paket Soal UTS kelas 2 SD Semester Ganjil

Paket Soal UTS kelas 2 SD Semester Ganjil, paket soal UTS kami ambil dari beberapa sumber yang berupa soal Matematika, IPA,IPS, PKN, dan Agama silahkan kalian download di link yang tersedia di bawah ini :
Baca Juga : Paket Soal UTS Kelas 1 Semester Ganjil

Berikut link download soal UTS Kelas 2 Semester ganjil yang kami ambil dari sumber link pendidikan yang terpecaya

Paket SOAL UTS SD Kelas 2


 
 
terima kasih telah berkunjung semoga isi blog ini dapat bermanfaat bagi pengunjung, bila ada sepatah dua kata yang ingin disampaikan kepada kami silahkan anda berkomentar di kolom komentar. terima kasih.


Baca Selanjutnya
logoblog

Paket Soal UTS Semester Ganjil Kelas 1 SD

Paket Soal UTS Semester Ganjil Kelas 1 SD, kali ini Admin bagikan link untuk mendownload soal UTS Semester Ganjil Kelas 1 SD berupa paket soal dari Pelajarn Matematika, IPA,IPS sampai pelajaran Agama Islam silahkan klik link di bawah ini :
Baca Juga : Teka-teki Silang IPS Kelas 9 Perang Dunia

ini adalah link download soal Paket UTS Kelas satu :

Download Soal UTS kelas 1 SD Semester Ganjil

sumber link download berada di :http://www.sekolahdasar.net/2015/10/download-soal-latihan-uts-sd-kelas-1.html

semoga bermanfaat bagi semua, terima kasih atas kunjungan ke blog kami. bila ada keluhan atau pertanyaan dapat berkomentar di kotak komentar di bawah isi blog ini.

Baca Selanjutnya
logoblog

Friday, September 16, 2016

Teka teki silang IPS Kelas 9 Perang Dunia 2

Berikut kaka admin postingkan teka teki silang tentang Perang dunia kelas 9 


Mau Mencoba silahkan buka dibawah ini

Baca Selanjutnya
logoblog